TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemerintah Kota Yogyakarta perlu segera alokasikan bantuan sosial bagi warga yang terdampak Covid-19.
Bantuan sosial diharapkan bisa meringankan beban warga Yogyakarta agar mampu bertahan hidup layak selama masa PPKM yang ditetapkan pemerintah.
Eko Suwanto, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta menegaskan alokasi bansos yang diberikan kepada mereka yang benar-benar terdampak, tidak boleh ada yang tercecer tidak terdata.
"Selama masa PPKM semua jalankan disiplin protokol kesehatan. Ada aturan pembatasan kegiatan publik, ini berdampak pada akses ekonomi warga. Adanya alokasi bansos yang tepat sasaran diharapkan bisa meringankan beban warga Yogyakarta yang terdampak Covid-19. Jangan ada yang tercecer tidak terdata," kata Eko Suwanto, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta, Rabu (4/8/2021)
Eko Suwanto, Ketua Komisi A DPRD DIY dari Fraksi PDI Perjuangan menyatakan langkah penyaluran bansos perlu segera disalurkan. Pemerintah Kota Yogyakarta harus memiliki data yang valid, untuk warga Yogyakarta yang terdampak.
Alokasi dana bantuan sosial diharapkan bisa menjadi penopang perekonomian warga dan bantu pulihkan dari dampak penyakit menular.
"Masa PPKM ini harus dihadapi semua elemen rakyat. Pemerintah harus bantu, agar bisa segera bangkitkan kondisi rakyat yang terdampak. Pastikan tersalur tepat sasaran," kata Eko Suwanto.
Sesuai dengan laporan situasi terkini dari Germas COV DIY, hingga Rabu, 4/8/2021 tercatat jumlah warga DIY yang terkonfirmasi positif Covid-19 ada 1.862 orang dengan sebaran di Kota Yogyakarta ada 181 kasus. Di kabupaten Sleman ada 445 kasus, Gunungkidul ada 193 kasus, Bantul ada 772 kasus, Kulonprogo ada 271 kasus.
Kesembuhan di DIY mencapai 1.125 kasus yang tercatat dari kota Yogyakarta sebanyak 346 kasus, di kabupaten Sleman 211 , di Gunungkidul 231, Bantul 231 sembuh, dan Kulonprogo 106 sembuh.
Kematian akibat Covid-19 dilaporkan dari Kota Yogyakarta ada 2 kasus, Sleman 19, Gunungkidul 3, Kulonprogo 1, Bantul ada 19 dan total di DIY mencapai 44 kasus.
"Angka kesembuhan mencapai 66,36 persen atau kumulatif di DIY ada 82.297 jika dibandingkan dengan nasional masih lebih rendah yaitu 82,11 persen. Tingkat kematian lebih tinggi dari nasional yaitu DIY angkanya 2,93 persen sementara nasional 2,85. Ayo jangan lupa tetap pakai masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun, hindari kerumunan, dan kurangi mobilitas, kita tuntaskan langkah memutus mata rantai penyebaran penyakit dan bisa segera bangkit, rakyat sehat, selamat dengan disiplin protokol kesehatan," kata Eko Suwanto. (rls)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul PDI Perjuangan Jogja Desak Pemkot Segera Alokasikan Bansos Bagi Warga Terdampak Covid-19, https://jogja.tribunnews.com/2021/08/04/pdi-perjuangan-jogja-desak-pemkot-segera-alokasikan-bansos-bagi-warga-terdampak-covid-19.